![]() |
| Foto: YouTube/AH |
Mantan personel grup Ratu, Pinkan Mambo, kembali menuai perhatian publik. Kali ini, ia membuat pengakuan blak-blakan tentang cara uniknya dalam menyewa tempat tinggal yang justru memancing decak kagum karena alasan di baliknya.
Sistem Sewa Harian yang Mengejutkan
Dalam penampilannya sebagai bintang tamu di program Rumpi yang dipandu Feni Rose, Pinkan Mambo mengungkapkan bahwa ia menempati sebuah rumah mewah dengan sistem pembayaran yang tidak biasa: sewa harian.
Feni Rose awalnya menyangsikan sistem sewa tersebut. Namun, Pinkan dengan jujur membenarkannya. Alasan utamanya sederhana: keterbatasan finansial untuk memenuhi kewajiban sewa bulanan.
Nominal Fantastis dan "Diskon" yang Didapat
Rasa penasaran Feni pun memuncak saat menanyakan besaran biaya yang harus dikeluarkan Pinkan setiap harinya. Jawaban yang dilontarkan Pinkan sungguh mengejutkan.
"Harganya Rp4 jutaan sehari, tapi aku dapat diskon jadi Rp2,5 juta," ujar Pinkan.
Meski dianggap mahal oleh sang host, Pinkan justru berseloroh bahwa harga itu "murah" bagi orang yang sedang kesulitan, sambil menyebut bahwa bagi seorang miliader, jumlah itu mungkin langsung dibayar untuk setahun. Candaan ini pun memecah tawa di seluruh studio.
Alasan Di Balik Pilihan "Rumah Mewah"nya
Lebih dari sekadar tempat tinggal, Pinkan menjelaskan bahwa rumah sewaannya itu berfungsi sebagai pusat operasional bisnis donatnya. Alasan utama memilih properti tersebut bukanlah kolam renangnya, melainkan garasi yang luas dan dapur besar.
Fasilitas itu ia butuhkan untuk memproduksi donat dalam jumlah besar guna memenuhi pesanan yang pernah membludak. "Kita butuh garasi yang besar untuk dapur yang besar untuk goreng donat," jelasnya.
Viralitas Bisnis yang Naik-Turun dan Kondisi Keuangan
Pinkan tidak menutupi kondisi keuangannya yang belum stabil. Ia mengaku bisnis donatnya sudah tidak segede saat pertama kali viral dan masih dalam proses untuk bisa untung. Bahkan, ia masih memiliki sejumlah utang.
"Kita mana punya uang, itu juga masih utang soalnya donat belum untung," katanya dengan terus terang.
Kesimpulan: Bukan Gaya Hidup, Tapi Strategi Usaha
Di akhir perbincangan, Pinkan menegaskan bahwa motivasinya menyewa rumah mewah itu sama sekali bukan untuk gaya hidup. Bagi dia, rumah itu adalah "pabrik donat" sekaligus tempat ia dan keluarga tinggal.
"Sebenarnya kolam renang nggak butuh. Sebenarnya kita numpang di pabrik donat," tutupnya, menyimpulkan bahwa keputusannya adalah langkah pragmatis seorang entrepreneur yang memprioritaskan operasional bisnis di atas segala-galanya.
